Bullying,drungs, kenakalan

 Bullying

Bullying adalah perilaku agresif anak secara berulang terhadap temannya yang menyebabkan adanya korban. Faktor penyebab terjadinya perilaku bullying di sekolah, antara lain adalah faktor kepribadian, komunikasi interpersonal anak dengan orangtuanya (pola asuh), peran kelompok teman sebaya dan iklim sekolah.

Jenis-Jenis Bullying

Bullying secara Fisik.

Bullying secara Lisan (Verbal) 

Bullying secara Sosial.

Bullying di Internet (Cyberbullying)

Lebih Dekat dengan Anak.

Mengajari Anak Cara Mengendalikan Stres.

Mengawasi Penggunaan Gawai pada Anak.

Mendisiplinkan Anak Tanpa Kekerasan.

Dampak Bullying bagi Korban & Pelaku yang Perlu Diwaspadai

Memicu Masalah Mental. 

Trust Issue.

Memiliki Pikiran untuk Balas Dendam.

Memicu Masalah Kesehatan.

Penurunan Prestasi.

Gangguan Tidur.

Drugs

Sementara menurut UU Narkotika pasal 1 ayat 1 menyatakan bahwa narkotika merupakan zat buatan atau pun yang berasal dari tanaman yang memberikan efek halusinasi, menurunnya kesadaran, serta 

menyebabkan kecanduan.

Contoh Jenis Narkotika

1. Narkotika golongan I: opium mentah, tanaman koka, daun koka, kokain mentah, heroina, metamfetamina, dan tanaman ganja; 

2. Narkotika golongan II: ekgonina, morfin metobromida, dan morfina; 

3. Narkotika golongan III: etilmorfina, kodeina, polkodina, dan propiram.

Kenakalan remaja

Kenakalan remaja adalah pelampiasan masalah yang dihadapi oleh kalangan remaja yang tindakannya menyimpang.

Penyebab kenakalan remaja adalah faktor internal yang berasal dari dirinya sendiri, serta faktor eksternal yang meliputi keluarga, pergaulan, ataupun lingkungan.

Salah satu dampak paling nyata dari kenakalan remaja adalah masalah hukum. Remaja yang terlibat dalam tindakan kriminal, seperti pencurian, perusakan properti, atau penggunaan narkoba ilegal, bisa mendapati diri mereka dalam sistem peradilan anak.

Menurut Jensen (dalam Sarwono, 2006) ada 4 ciri-ciri kenakalan remaja yaitu: kenakalan yang menimbulkan korban fisik, kenakalan yang menimbulkan korban materi, kenakalan sosial yang tidak menimbulkan korban di pihak orang lain, kenakalan yang melawan status.

Dokumentasi